Di Provinsi Sulawesi Tengah sunting

Bahasa Balantak ditemukan di Desa Tangeban, Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai; Desa Dolom, Kecamatan Lobu, Kabupaten Banggai; dan Desa Sobol, Kecamatan Mantoh, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.

Berdasarkan penghitungan dialektometri Bahasa Balantak memiliki dua dialek, yaitu dialek Masama dan dialek Balantak Banggai. Persentase perbedaan antardialek tersebut sebesar 70,25%.

  1. Dialek Masama dituturkan di Desa Tangeban, Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai.
  2. Dialek Balantak Banggai dituturkan di Desa Dolom, Kecamatan Lobu dan di Desa Sobol, Kecamatan Mantoh, Kabupaten Banggai.

Bahasa Balantak juga memiliki kedekatan dengan isolek Saluan, tetapi Saluan tidak dimasukkan sebagai dialek Bahasa Balantak karena berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, isolek Saluan lebih dekat dengan isolek Bobongko. Bahasa Balantak dengan isolek Saluan memiliki perbedaan sebesar 77,25%. Hal itu berarti bahwa secara kuantitatif isolek Saluan merupakan dialek dari Bahasa Balantak, tetapi persentase perbedaan Saluan dengan isolek Bobongko lebih sedikit jika dibandingkan dengan Bahasa Balantak, yaitu sebesar 74%. Di lain pihak, Bobongko dengan Balantak memiliki perbedaan pada tingkat beda bahasa dengan Babongko sehingga dapat disimpulkan bahwa Saluan merupakan bahasa tersendiri dan Babongko merupakan dialek dari Bahasa Saluan.

Referensi dan pranala luar sunting

 
Wikipedia memiliki artikel ensiklopedia mengenai: