Di Provinsi Nusa Tenggara Timur sunting

Bahasa Tewa dituturkan di Desa Madar, Kecamatan Pantar, Kabupaten Alor, Provinsi NTT. Bahasa Tewa juga dituturkan di Desa Lebang, Tamalabang, Boweli, dan Lekom. Menurut pengakuan penutur, di sebelah timur Desa Madar, yaitu Desa Boweli, juga dituturkan Bahasa Tewa. Sementara itu, di sebelah barat Desa Madar, yaitu Desa Balong, ada yang menuturkan Bahasa Nedebang. Penutur Bahasa Tewa berjumlah kurang lebih 400 jiwa yang sebagian besar merupakan suku Tewa.

Berdasarkan penghitungan dialektometri, isolek Tewa merupakan bahasa tersendiri dengan persentase perbedaan di atas 81% jika dibandingkan dengan bahasa-bahasa lain, misalnya dengan Bahasa Blagar dan Bahasa Sawila.

Referensi dan pranala luar sunting

 
Wikipedia memiliki artikel ensiklopedia mengenai: