Mitologi Yunani/Titan/Leto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 10:
Hera masih belum puas. Dia melarang Eileithyia, dewi kelahiran, membantu proses kelahiran Leto. Akibatnya Leto mengalami penderitaan yang amat sangat ketika sedang melahirkan. Disebutkan bahwa Leto melahirkan Apollo dan Artemis dengan berpegangan pada sebuah pohon zaitun di pulau Ortygia. Sumber lain menyebutkan bahwa Leto melahirkan Artemis terlebih dahulu di Ortygia. Kemudian, Artemis yang masih bayi membantu ibunya melahirkan Apollo di pulau Delos.
 
Bersama kedua anaknya, Leto datang ke Lykia dan hendak minum di suatu kolam di sana. Namun penduduk Lykia tidak mau Leto minum di kolam mereka. Orang-orang itu kemudian mengaduk-aduk lumpur di dasar kolam sehingga airnya menjadi berlumpur. Leto marah terhadap tindakan mereka. Akibatnya dia mengubah orang-orang itu menjadi kodok, yang harus menghabiskan sisa hidup mereka di air kolam atau sungai.
:''Untuk informasi lebih lanjut mengenai cerita Niobe, baca [[Mitologi Yunani/Niobe|Kisah Hukuman: Niobe]]''.
 
[[Berkas:Flandern Latona und die in Frösche verwandelten Bauern.jpg|250px|left|thumb|Leto mengubah para penduduk desa menjadi kodok.]]