Mitologi Yunani/Dewa Olimpus/Afrodit: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 24:
 
Dalam kedua versi tersebut, sang ayah mengejar putrinya dengan pedang. Sang putri berdoa kepada para dewa supaya diselamatkan. Para dewa lalu mengubahnya menjadi pohon myrrha (smyrna). Sementara sang ayah bunuh diri karena malu.
 
Beberapa bulan kemudian, Adonis terlahir ketika pohon itu membuka. Afrodit mendapati bahwa bayi itu amat tampan hingga akhirnya dia meminta Persefone merawat bayi itu untuknya. Sang bayi tumbuh menjadi pemuda yang amat tampan sehingga kedua dewi jatuh cinta kepadanya. Afrodit terpaksa berbagi cinta Adonis dengan Persefone. Jadi selama sepertiga tahun Adonis bersama Afrodit di dunia atas dan sepertiga lainnya dihabiskan bersama Persefone di Dunia Bawah. Sepertiga lafi Adonis bebas memilih.
 
Adonis menjadi pemburu yang hebat dan sering menghabiskan waktu luangnya dengan berburu bersama Afrodit. Namun suatu hari Adonis terbunuh oleh seekor babi hutan ketika sedang berburu. Menurut Apollodoros, babi hutan itu kiriman Artemis. Beberapa pendapat lainnya mengatakan bahwa babi hutan itu adalah Ares yang sedang menyamar, karena Ares cemburu dengan hubungan Afrodit dan Adonis. Afrodit amat berduka dengan meninggalnya Adonis sehingga dia membuat bunga tumbuh dari darah Adonis.