Mitologi Yunani/Kisah Hukuman/Mirra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alagos (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi 'Ada dua versi lengkap mengenai tragedi Mirra atau Smirna, diceritakan oleh tokoh Yunani, Apollodoros, atau oleh Ovidius, penyair Romawi dalam karyanya Metamorphoses. O...'
 
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Ada lebih banyak lagi versi mengenai orang tua dan leluhur Kiniras. Menurut Apollodoros, ia adalah keturunan Kekrops, raja Athena, melalui putrinya Herse. Hermes menyetubuhi Herse hingga ia melahirkan Kefalos. Setelah beberapa generasi, Sandokos menikahi Farnake dan menjadi ayah Kiniras. Tapi menurut Ovidius, Pigmalion bukanlah mertuanya; Pigmalion justru adalah kakeknya, dan Pafos, putra Pigmalion, adalah ayah Kiniras.
----
Kiniras disebutkan sebagai pendiri kota Pafos, yang disucikan untuk Afrodit. Kiniras kemungkinan adalah cucu atau menantu Pigmalion. Kiniras menikahi Kenkhreis dan menjadi ayah Mirra (Smirna).
 
Ada beberapa kemungkinan mengenai hasrat ganjil Mirra kepada ayahnya. Entah dia memang sudah mencintaai ayahnya dari dulu, atau Afrodit menghukumnya akibat tak menghormatinya (versi Apollodoros), atau akibat ibunya Kenkhreis menyombong bahwa Mirra lebih cantik daripada Afrodit (versi Ovidius). Yang manapun penyebabnya, Mirra amat bernafsu pada ayahnya. Dia tak mau memilih pria untuk dinikahi, karena ayahnya tidak dapat menikahinya. Mirra menjadi putus asa bahkan sempat akan bunuh diri.
 
Pelayannya mencegahnya ketika Mirra hendak menggantung diri. Sang pelayan bertana mengapa ia ingin diri. Setelah diberitahu, sang pengasuh sangat terkejut, namun bersedia untuk membantu Mirra. Sang pelayan lalu memberitahu raja bahwa ada seorang wanita muda yang mencintainya, dan sang pelayan telah mengatur supaya mereka bertemu diam-diam pada malam hari.
 
[[Kategori:Mitologi Yunani]]