Mitologi Yunani/Perang Troya/Keputusan Paris: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Alagos (bicara | kontrib)
←Membatalkan revisi 32142 oleh Rielle (Bicara)
Baris 2:
Dua dewa utama, Zeus dan Poseidon, bernafsu pada Thetis, dewi laut. Mereka berusaha sebisa mungkin untuk memperkosanya. Namun tiba-tiba Themis (atau Prometheus) meramalkan bahwa putra yang dilahirkan Thetis akan menjadi lebih kuat dari ayahnya. Setelah mengetahui ramalan itu, Zeus dan Poseidon tak lagi berminat pada Thetis. Zeus lalu menikahkan Thetis dengan Peleus.
 
Pada pesta pernikahan Peleus dengan Thetis, semua dewa-dewi diundang, kecuali Eris, dewi perselisihan. Marah, Eris akhirnya melempar sebuah apel emas ke tengah-tengah para hadirin. Apel tersebut bertuliskan "Untuk yang Tercantik". Tiba-tiba tiga orang dewi mengklaim diri masing-masing sebagai pemilik apel tersebut, mereka adalah Hera, Athena, dan AphroditeAfrodit.
 
Tiga dewi itu meminta Zeus untuk memutuskan siapa yang berhak atas apel tersebut. Namun Zeus tidak mau dan menyuruh mereka meminta keputusan pada Paris, pangeran Troya putra Priamos dan Hekabe.
 
Ketiga dewi tersebut kemudian mendatangi Paris dan menawarkan berbagai hadiah sebagai imbalan jika Paris memilih mereka. Athena berjanji akan menjadikannya pemimpin perang yang berjaya, Hera menawarkan untuk menjadikannya raja yang sangat kaya, sedangkan AphroditeAfrodit menawarkan wanita tercantik di dunia, Helene dari Sparta. Paris akhirnya memihak AphroditeAfrodit dan memberikan apel emas itu pada sang dewi, dengan demikian menyatakan bahwa AphroditeAfrodit adalah dewi tercantik. Keputusan ini membuat Hera dan Athena murka, dan akibatnya akan terlihat pada perang Troya.
 
[[Berkas:Helene Paris David.jpg|200px|left|thumb|Helene dan Paris]]
Baris 13:
Saudara-saudara Paris, Helenos dan Kassandra, bisa melihat masa depan dan mereka melihat bahwa perjalanan Paris ke Sparta akan membawa kehancuran bagi Troya. Mereka pun memperingatkan Paris. Namun Paris tidak peduli dan tetap nekat untuk berlayar ke Sparta bersama sepupunya Aineias.
 
Di Sparta, Paris disambut oleh Menelaos dan Helene. AphroditeAfrodit lalu membuat Helene jatuh cinta pada Paris. Ketika Menelaos pergi ke Kreta untuk menghadiri upacara pemakaman kakeknya, Paris mengajak Helene kabur ke Troya. Helene bersedia dan dia pun mengikuti Paris dengan membawa serta banyak harta dari Sparta. Helene juga meninggalkan putrinya yang bernama Hermione di Sparta.
 
== Sekilas tentang Helene ==
Helene dari Sparta adalah perempuan yang sangat cantik sehingga dia diminati oleh para raja di Yunani. Tindareus, ayah Helene, khawatir bahwa jika nanti Helene sudah memilih suami, para calon yang lain akan memusuhi pria pilihan Helene. Odisseus, raja cerdas dari ItakaIthaka, memberi penyelesaian pada kekhawatiran Tindareus. Dia mengusulkan bahwa setiap calon yang meminati Helene harus terlebih dulu bersumpah bahwa mereka akan menerima siapapun yang nantinya dipilih oleh Helene. Mereka juga harus bersumpah untuk membantu Helene dan suaminya jika ada yang menganggu pernikahan mereka. Yang tidak mau ikut bersumpah tidak berhak menjadi calon suami Helene.
 
Untuk menarik hati Helene, para raja di Yunani memberinya berbagai hadiah, di antarnya adalah benda-benda yang terbuat dari emas, seperti mangkuk emas, kuali emas, ataupun kaki-tiga dari emas