Pelayaran Sungai dan Danau/Perairan Daratan yang Bisa Dilayari: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-diantara +di antara); kosmetik perubahan
Baris 1:
Perairan pedalaman yang bisa dilayari terutama menjadi prasarana transportasi yang penting adalah pada sungai-sungai besar yang berada di Sumatera, Kalimantan dan Papua. Besarnya kapal yang bisa berlayar ke hulu tergantung kedalaman alur pelayarannya, dan bila diperlukan kedalaman dapat diatur ketinggiannya dengan menggunakan Kolam Pemindahan Kapal /Lock. Demikian pula halnya pelayaran di Danau akan menjadi layak bila danaunya besar seperti Danau Toba Di Sumatera Utara.
== Perairan pedalaman di Indonesia ==
Jumlah alur pelayaran sungai dan danau yang bisa digunakan hanya terdapat pada pulau-pulau besar Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Papua. Angkutan yang berkembang saat ini lebih banyak angkutan penumpang dan barang bawaan penumpang ataupun untuk dagang. Belakangan ini yang berkembang luar biasa adalah angkutan barang tambang khususnya Batubara, hasil pertanian seperti minyak kelapa sawit beserta produk sampingannya.
 
Baris 194:
Dari data yang ada mengatakan bahwa mobilitas penumpang dan barang dengan menggunakan perairan daratan peranannya sampai saat ini masih dibutuhkan oleh masyarakat guna mendukung kegiatan mereka.
 
== Sungai-sungai besar di Indonesia ==
Beberapa sungai besar yang digunakan untuk pelayaran perairan pedalaman diantaranyadi antaranya:
=== Sungai Kapuas ===
[[Berkas:Kapuas River.jpg|left|thumb|Sungai Kapuas]]
Sungai Kapuas merupakan sungai yang berada di Kalimantan Barat yang melewati kota Pontianak. Sungai ini merupakan sungai terpanjang di Indonesia dengan panjang total 1.143 km. Sungai Kapuas menjadi urat nadi bagi kehidupan masyarakat di sepanjang aliran sungai ini. Sebagai prasarana transportasi alam yang murah, Sungai Kapuas digunakan untuk menghubungkan daerah satu ke daerah lain di wilayah Kalimantan Barat
Baris 202:
Daerah Aliran Sungai (DAS)<ref>Kondisi Umum DAS Kapuas [http://kapuasbasin.wordpress.com/2010/07/17/kondisi-umum-das-kapuas/]</ref> Kapuas, yang membentang dari Kapuas Hulu Kabupaten sampai ke Kota Pontianak yang melintasi 5 kabupaten lainnya (Sintang Kabupaten, Melawi Kabupaten, Sekadau Kabupaten, Sanggau Kabupaten, Landak Kabupaten and Pontianak Kabupaten).
 
=== Sungai Mahakam ===
Mahakam Merupakan Nama Sebuah Sungai Terbesar Di Provinsi Kalimantan Timur Yang Bermuara Di Selat Makassar. Sungai Dengan Panjang Sekitar 920 Km Ini Melintasi Wilayah Kabupaten Kutai Barat Di Bagian Hulu, Hingga Kabupaten Kutai Kartanegara Dan Kota Samarinda Di Bagian Hilir.
Sungai Mahakam Sejak Dulu Hingga Saat Ini Memiliki Peranan Penting Dalam Kehidupan Masyarakat Di Sekitarnya Sebagai Sumber Air, Potensi Perikanan Maupun Sebagai Prasarana Transportasi.
Sungai Mahakam Memiliki Beberapa Anak Sungai, Di Antaranya: Sungai Belayan, Sungai Lawa, Sungai Kedang Kepala, Sungai Telen, Sungai Tenggarong, Sungai Karang Mumus
=== Sungai Barito ===
Barito adalah wilayah di sepanjang daerah aliran sungai (das) barito, khususnya yang termasuk wilayah provinsi kalimantan tengah.
Di daerah hulu Sungai Barito wilayah Kabupaten Murung Raya terdapat beberapa anak Sungai Barito dapat dilayari seperti: Sungai Laung panjang 35,75 km, Sungai Babuat panjang 29,25 km, Sungai Joloi panjang 40,75 km, dan Sungai Busang panjang 75,25 km. Kedalaman dasar berkisar antara 3-8 m dan lebar badan Sungai lebih dari 25 m.
 
Di wilayah kabupaten Barito Utara, anak Sungai Barito adalah Sungai Montalat panjang 11,25 km, Sungai Teweh panjang 87,50 km dan Sungai Lahei panjang 77, 50 km. Di Kabupaten Barito Selatan terdapat 11 anak Sungai Barito yaitu: Sungai Jenamas panjang 3 km, Sungai Kelanis/Napu panjang 165 km, Sungai Mangkatip 160 km, Sungai Karau/Bangkuang panjang 120 km, Sungai Puning panjang 50 km, Sungai Ayuh panjang 100 km, Sungai Bamanen/Bundar panjang 20 km, Sungai Tabuk/Buntok kota panjang 20 km, Sungai Telang panjang 10 km, Sungai Janggi panjang 10 km, Sungai Bahaur panjang 50 km.
 
Di antara perbatasan kabupaten Barito Selatan dan kabupaten Barito Kuala, terdapat anak Sungai Barito yang masuk dalam wilayah kabupaten Hulu Sungai Utara yakni Sungai Paminggir, menghubungkan ke Danau Panggang kabupaten Hulu Sungai Utara. Di Kabupaten Barito Kuala terdapat beberapa anak Sungai Barito, yakni: Sungai Ulak panjang 30.2 km, Sungai Seluang panjang 38 km, Sungai Belawang panjang 38.6 km, Sungai Pelingkau panjang 38.7 km, Sungai Sabrang panjang 39.8 km, Sungai Belandean panjang 46.7 km kabupaten Kuala Kapuas Kalimantan Tengah. Sungai Barito memiliki dua anak Sungai yang besar yaitu Sungai Bahan atau Nagara dan Sungai Martapura. Sungai Nagara memiliki beberapa cabang Sungai yakni Tabalong, Balangan, Pitap, Alai, Amandit dan Amas, tempat bermukim sebagian besar penduduk Kalsel. Kota penting di wilayah tersebut antara lain Tanjung, Amuntai, Barabai, Kandangan, Rantau dan Negara yang berada di daerah kaki pegunungan Meratus, kota-kota ini disebut dengan istilah Hulu Sungai. Adapun Sungai Martapura melewati kota Banjarmasin dan Martapura. Selain anak Sungai dan cabang Sungai Barito, di Kabupaten Barito Kuala terdapat tiga buah kanal buatan yang disebut Anjir untuk menghubungkan Sungai Barito dengan Sungai Kapuas, yakni Anjir Talaran, Anjir Serapat dan Anjir Tamban
=== Sungai Mamberamo ===
Sungai Mamberamo adalah sebuah sungai sepanjang 670 km yang terletak di sebelah selatan Pegunungan Foja, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Nama "Mamberamo" berasal dari bahasa Dani — mambe berarti 'besar' dan ramo berarti 'air'. Beberapa suku terasing bermukim di lembah sungai yang kaya akan keanekaragaman hayati ini.
Sumber air sungai ini berasal dari pertemuan antara beberapa anak sungai utama, yaitu Tariku, Van Daalen dan Taritatu. Air lalu mengalir ke arah utara melalui lembah Pegunungan Van Rees guna mencapai bagian delta yang berawa dataran rendah. Sungai ini akhirnya bermuara di Samudra Pasifik di titik utara Tanjung D'Urville. Danau Rombebai dan Bira terletak di sepanjang aliran sungai
=== Sungai Musi ===
Sungai musi adalah sebuah sungai yang terletak di provinsi Sumatra Selatan, indonesia. Dengan panjang 750 km, sungai ini merupakan yang terpanjang di pulau Sumatra. Sejak masa kerajaan Sriwijaya, sungai ini terkenal sebagai sarana utama transportasi masyarakat.
Di tepi sungai musi terdapat pelabuhan Boom Baru dan museum Sultan Mahmud Badaruddin II.
Sungai Musi membelah kota Palembang menjadi dua bagian kawasan: Seberang Ilir di bagian Utara dan Seberang Ulu di bagian Selatan. Sungai Musi, bersama dengan sungai lainnya, membentuk sebuah delta di dekat kota sungsang.
Mata airnya bersumber di daerah Kepahiang, Bengkulu. Sungai Musi merupakan muara sembilan anak sungai besar, yaitu sungai Komering, Rawas, Batanghari, Leko, Lakitan, Kelingi, Lematang, Semangus, dan Ogan.
=== Sungai Siak ===
Sungai Siak adalah sebuah sungai yang terletak di provinsi Riau. Indonesia. Sungai ini berada dalam jalur pelayaran internasional. Di hulu sungai ini terdapat pabrik-pabrik kelapa sawit yang diduga melakukan pencemaran. Sebuah jembatan, Jembatan Siak sedang dibangun untuk melintasi sungai ini, namun diprotes karena tingginya hanya 23 meter sehingga menghalangi arus lalu lintas kapal tanker.
== Danau besar di Indonesia ==
[[Berkas:Danau Toba.jpg|300px|thumb|Danau Toba di Sumatra, Indonesia.]]
Di Indonesia<ref>Pengelolaan Danau dan Waduk di Indonesia [http://www.pusair-pu.go.id/artikel/kesatu.pdf]</ref> terdapat kurang lebih danau kategori besar > 50 ha sebanyak 500 buah. Danau tersebut tersebar merata di setiap pulau besar Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Papua. Sebaliknya waduk besar sebagian besar berlokasi di P.Jawa. Selain kategori danau besar terdapat juga danau kecil yang jumlahnya ribuan dan waduk kecil yang disebut embung. Berikut ditunjukkan beberapa danau dan waduk yang populer di Indonesia:
=== Danau Toba ===
Danau Toba adalah sebuah danau vulkanik dengan ukuran panjang 100 kilometer dan lebar 30 kilometer yang terletak di Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Danau ini merupakan danau terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara. Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir.
Danau Toba sejak lama menjadi daerah tujuan wisata penting di Sumatera Utara selain Bukit Lawang dan Nias, menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.
=== Danau Maninjau ===
Maninjau yang merupakan danau vulkanik ini berada di ketinggian 461,50 meter di atas permukaan laut. Luas Maninjau sekitar 99,5 km² dan memiliki kedalaman maksimum 495 meter. Cekungannya terbentuk karena letusan gunung yang bernama Sitinjau (menurut legenda setempat), hal ini dapat terlihat dari bentuk bukit sekeliling danau yang menyerupai seperti dinding. Menurut legenda di Ranah Minang, keberadaan Danau Maninjau berkaitan erat dengan kisah Bujang Sembilan.
=== Danau Sentani ===
Danau Sentani<ref>Indahnya Danau Sentani di Bumi Cenderawasih [http://mepow.wordpress.com/2009/07/12/indahnya-danau-sentani-di-bumi-cenderawasih/]</ref> di Papua terletak antara 20.33 hingga 2041 LS dan 1400.23 sampai 1400 38 BT. Berada 70 – 90 m diatas permukaan laut. Terletak juga diantaradi antara pegunungan Cyclops. Merupakan danau Vulkanik. Sumber airnya berasal dari 14 sungai besar dan kecil dengan satu muara sungai, Jaifuri Puay. Diwilayah barat, Doyo lama dan Boroway, kedalaman danau sangat curam. Sedangkan sebelah timur dan tengah, landai dan dangkal, Puay dan Simporo. Disini juga terdapat hutan rawa di daerah Simporo dan Yoka. Dalam beberapa catatan disebutkan, dasar perairannya berisikan substrat lumpur berpasir (humus). Pada per-airan yang dangkal, ditumbuhi tanaman pandan dan sagu. Luasnya sekitar 9.360 Ha dengan kedalaman rata rata 24,5 meter. Disekitaran danau ini terdapat 24 kampung tersebar dipesisir dan pulau-pulau kecil yang ada ditengah danau.
 
=== Waduk Jatiluhur ===
Waduk Jatiluhur terletak di Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta (±9 km dari pusat Kota Purwakarta).Bendungan Jatiluhur adalah bendungan terbesar di Indonesia. Bendungan itu dinamakan oleh pemerintah Waduk Ir. H. Juanda, dengan panorama danau yang luasnya 83 km<sup>2</sup>. Bendungan ini mulai dibangun sejak tahun 1957 oleh kontraktor asal Perancis, dengan potensi air yang tersedia sebesar 12,9 milyar m<sup>3</sup> / tahun dan merupakan waduk serbaguna pertama di Indonesia.
=== Waduk Gajahmungkur ===
Berlokasi 35 km ke arah selatan Solo. Dengan luas 83 km<sup>2</sup> Waduk Gajah Mungkur dibangun untuk mencegah banjir tahunan yang sering melanda daerah tersebut, juga untuk pengairan daerah sekitarnya. Waduk ini dikelilingi objek wisata berpemandangan indah, sehingga menyenangkan untuk kegiatan rekreasi seperti memancing dan berbagai olah raga air macam ski air, berperahu, dan paralayang.
 
== Terusan/Kanal ==
[[Berkas:Anjir1.jpg|thumb|250px|Anjir Serapat yang menghubungkan sungai Kapuas dengan sungai Barito]]
Di Indonesia belum banyak dibangun terusan/kanal, hanya ada beberapa anjir yang dibangun di pulau Kalimantan. Anjir adalah kanal atau sungai buatan yang menghubungkan dua sungai di Kalimantan, seperti Anjir Kalampan yang menhubungkan Sungai Kahayan dengan Sungai Kapuas, Anjir Serampat yang menghubungkan Sungai Kapuas dan Sungai Barito.
Baris 251:
* Terusan Panama<ref>Kisah Terusan Panama, Si Pembelah Benua [http://www.asal-usul.com/2009/05/terusan-panama-pembelah-benua.html]</ref> yang dibuka pada 15 Agustus 1914 memotong tanah genting Panama sepanjang 82 km, menghubungkan Teluk Panama di Samudra Pasifik dengan Laut Karibia di Samudra Atlantik.
 
== Short Sea Shipping ==
Konsep Short Sea Shipping atau pelayaran jarak pendek yang memanfaatkan alur pelayaran sungai serta pelayaran pantai yang banyak dikembangkan di Eropa khususnya Eropa Utara, Amerika Serikat serta beberapa negara Asia seperti di Tiongkok, Hongkong. Sistem ini memanfaatkan infrastruktur seadanya untuk mengangkut muatan melalui peti kemas ataupun kapal Ro-ro dari pedalaman ke pelabuhan pantai terdekat ataupun melakukan pemindahan muatan (khususnya peti kemas) di tengah laut.
 
=== Unsur-unsur Short sea shipping ===
Dalam penyelenggaraan Short Sea Shipping terdapat beberapa unsur-unsur yang terkait, yaitu :
# Barges/Tongkang (dengan atau tanpa proppeler);
Baris 262:
# Lintasan pelayaran adalah sepanjang garis pantai (coastal) atau perairan sungai
# Vessel (kapal utama yang dilengkapi dengan mother crane);
Di Eropa dan Amerika Serikat, penerapan konsep Short Sea Shipping, telah berhasil mengatasi beberapa permasalahan yang disebabkan oleh penyelenggaraan Angkutan Barang. Short Sea Shipping menjadikan distribusi barang menjadi lebih efektif dan efisien. Disamping itu penerapan Short Sea Shipping telah berhasil meningkatkan pergerakan barang, menurunkan tingkat polusi udara, menurunkan biaya pengiriman barang dan menurunkan biaya infrastruktur yang harus dikeluarkan Pemerintah (Penghematan APBN).
 
=== Konsep pelayanan ===
[[Berkas:Konsep jaringan.jpg|thumb|300px|Jaringan pergerakan angkutan barang yang memanfaatkan semua moda angkutan]]
Konsep pelayanan short sea shipping adalah:
* transportasi multi moda jalan, kereta api dan laut dengan pendekatan maximasi angkutan laut, peti kemas menjadi bentuk utama disamping itu masih dimungkinkan juga pengembangan truk trailer (low bed untuk memaksimalkan ruang kapal) roll on-roll off tanpa head tractor, pelayanan teratur.
* Pemanfaatan peti kemas lebih diarahkan untuk mempercepat bongkar muat barang, mengurangi peran gudang
* Jaringan jalan atau kereta api diarahkan berpola radial ke pelabuhan seperti ditunjukkan dalam gambar berikut:
* Optimasi semua jalan air yang dimungkinkan berupa sungai, kanal ataupun pelayaran pantai.
[[Berkas:Poladistribusi.jpg|thumb|300px|Model transportasi pedalaman]]
Dengan perkembangan peti kemas sebagai perangkat transportasi multi moda akan mendorong pertumbuhan penggunaan peti kemas lebih jauh lagi karena mulai akan terlihat manfaat dari penggunaan peti kemas dari sisi kemananan barang yang diangkut, kemudahan perpindahan moda serta kecepatan penanganan angkutan yang pada gilirannya akan memberikan dampak terhadap menurunnya biaya transport secara keseluruhan.
 
== Referensi ==
{{Reflist}}