Humor/Menu restoran Italia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 1:
Suatu hari Udin mengajak relasinya sesama anggota DPR dari daerah untuk makan siang di restoran Italia terkenal. MarkabanUdin sebenarnya belum pernah makan di restoran Italia. Maklum, sebagai putera daerah sebenarnya ia lebih nyaman makan di warteg.
 
"Nggak apa-apa lah sekali-kali, supaya dianggap keren oleh teman-teman DPR," pikirnya.
 
Setelah mereka duduk dan mencicipi anggur yang disajikan, Udin mengambil menu dan mulai memesan. Karena bingung melihat nama-nama aneh masakan Italia, MarkabanUdin memilih sembarang. "Pelayan, kami mau pesan Gianfranco Tardelli," ujar MarkabanUdin sambil memberi penekanan pada aksen Italinya.
 
"Maaf, Tuan," jawab pelayan. "Itu nama pemilik restoran ini !"