Mitologi Yunani/Dewa Minor/Aristaios: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alagos (bicara | kontrib)
k ←Suntingan Koresy Mueller (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Alagos
Hidayatsrf (bicara | kontrib)
k →‎top: clean up using AWB
 
Baris 8:
Aristaios menikah untuk waktu yang singkat dengan seorang nimfa, namun dia kemudian jatuh cinta dengan nimfa lainnya yang bernama Euridike. Sayangnya Euridike telah menikah dengan seorang musisi bernama Orfeus, yang juga anak Apollo. Tapi Aristaios tidak menyerah, dia tetap mengejar sang nimfa hingga Euridike digigit ular dan mati.
 
Para driad, yang merupakan saudari Euridike, menghukum Aristaios dengan membuat kawanan lebahnya mati akibat penyakit. Aristaios memanggil ibunya untuk mencari tahu mengapa lebah-lebahnya mati. Kirene menyarankan putranya untuk mendatangi Proteus, dewa laut bijak yang mengetahui banyak hal. Namun untuk dapat memperoleh informasi dari Proteus, Aristaios harus dapat memegangi Proteus. Untungnya dia berhasil melakukannya.
 
Dari Proteus, Aristaios mengetahui bahwa para driad menghukumnya atas kematian saudari mereka, yang pada akhirnya juga mengakibatkan kematian Orfeus. Aristaios hanya dapat menyelamatkan ternak lebahnya dengan cara memberikan kurban bagi para driad dan Orfeus. Akhirnya Aristaios mengurbankan seekor banteng di hutan. Sembilan hari kemudian sekawanan lebah mengerumuni kerangka banteng itu.