Mitologi Yunani/Titan/Leto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hidayatsrf (bicara | kontrib)
k →‎top: clean up using AWB
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
[[Berkas:Marcantonio Franceschini 002.jpg|250px|right|thumb|Leto bersama kedua anaknya, Apollo dan Artemis, yang berubaru lahir.dilahirkan]]
'''Leto''' adalahmerupakan putri Tiran [[Mitologi Yunani/Titan/Koios|KoiosCoeus]], [[Mitologi Yunani/Titan|Titan]] intelek dan [[Mitologi Yunani/Titan/Foibe|FoibePhoebe]]., DiaTitaness bulan dan dia adalah saudari [[Mitologi Yunani/Titan/Asteria|Asteria]]. TidakLeto jelasdipercayai Letodilahirkan adalahdi dewiPulau apa,Kos. namunDalam diamitologi kemungkinanRomawi, adalahdia dikenali dewisebagai kesuburanLatona.
 
Kecantikan Leto menyebabkan [[Zeus]] jatuh cinta padanya. Zeus memperkosa Leto sehingga menyebabkan dia hamil anak Zeus. Apabila Hera, istri Zeus, mendapat tahu kejadian ini, dia berasa sangat cemburu.
Leto diperkosa oleh Zeus dan menjadi ibu dari dua dewa penting di Olimpus, yaitu Apollo dan Artemis.
 
Hera menganiaya Leto dengan pelbagai dugaan. Antaranya, Hera melarang Leto melahirkan anak di atas daratan, semua pulau di laut atau mana-mana tempat di bawah matahari. Ini menyebabkan Leto kesulitan untuk mencari tempat untuk melahirkan anaknya. Dia berjalan tanpa hala tuju sehingga akhirnya dia menemui sebuah pulau yang terapung. Pulau itu adalah pulau Ortygia. Maka, dapat Leto melahirkan anak di situ kerana pulau itu tidak bersambung dengan bumi. Menurut beberapa pendapat, pulau Ortygia adalah saudari Leto, Asteria, yang berubah wujud.
Dari semua dewi yang menderita akibat rasa cemburu Hera, Leto adalah yang paling tersiksa. Ketika sedang hamil anak Zeus, Leto terus-menerus dianiaya oleh Hera.
 
Hera masih belum puas untuk menyiksa Leto. Apabila Leto hendak melahirkan anak, Hera melarang Eileithyia, putrinya yang juga dewi kelahiran, untuk membantu proses kelahiran Leto. Ini mengakibatkan Leto mengalami penderitaan dan kesakitan yang teramat sangat semasa hendak melahirkan.
Hera melarang bumi untuk memberi tempat bagi Leto untuk melahirkan, akibatnya Leto kebingungan mencari tempat melahirkan. Dia pun terpaksa berjalan tak tentu arah hingga akhirnya tiba di pulau Ortygia, yang menurut cerita merupakan saudari Leto, yakni Asteria, yang telah berubah wujud. Di sana Leto dapat melahirkan karena pulau itu tidak tersambung dengan bumi.
 
Hera masih belum puas. Dia melarang Eileithyia, dewi kelahiran, membantu proses kelahiran Leto. Akibatnya Leto mengalami penderitaan yang amat sangat ketika sedang melahirkan. DisebutkanDiceritakan bahwa Leto melahirkan Apollo dan Artemis dengan berpegangan pada sebuah pohon zaitun di pulau Ortygia. SumberTerdapat versi lain menyebutkanyang mengatakan bahwa Leto melahirkan [[Artemis]] terlebih dahulu di Ortygia. Kemudian,dan kemudiannya Artemis, yang masih bayi, membantu ibunya menyeberangi lautan ke pulau Delos dan di sana Leto melahirkan [[Apollo]]. diOleh pulausebab ketabahan Leto menghadapi Delospelbagai penderitaan untuk melahirkan anak-anaknya, dia disebut sebagai dewi keibuan.
 
BersamaLeto keduabersama anaknya,Artemis Letodan Apollo datang ke Lykia danLycia hendakuntuk minum di suatuair kolam yang terdapat di sanatempat itu. Namun, penduduk LykiaLycia tidak maumahu Leto minum diair kolam mereka. Orang-orang itu kemudianMereka mengaduk-aduk lumpur di dasar kolam sehingga airnya menjadi keruh dan berlumpur. Leto marah terhadapdengan tindakanperbuatan mereka. Akibatnyaitu. diaDia mengubah orang-orang itu menjadi kodok, yang harus menghabiskan sisa hidup mereka di air kolam atau sungai.
:''Untuk informasi lebih lanjut mengenai cerita Niobe, lihat [[Mitologi Yunani/Kisah Hukuman/Niobe|Kisah Hukuman: Niobe]]''.
 
[[Berkas:Flandern Latona und die in Frösche verwandelten Bauern.jpg|250px|left|thumb|Leto mengubah para penduduk desa menjadi kodok.]]
Apollo dan Artemis sering membantu ibunya ketika dia sedang dilanda masalah. Di Delphi, Leto dikejar-kejar oleh raksasagergasi TitiosTityos, yang jatuh cinta padanya dan ingin memperkosanya.
 
TitiosTityos adalahmerupakan putra Zeus dan Elare, putri OrkhomenosOrchomenus. Untuk menyelamatkan Elare dari kemurkaan Hera, Zeus menyembunyikan Elare jauh di bawah tanahbumi. Pada masa itulah TitiosTityos tumbuhmembesar dengan sangat cepat.
 
Semasa Leto sedangdalam pergiperjalanan mengunjungi putranya dike Pythos (Delphi) untuk melawat putranya, ketikaTityos Titiosternampak melihatnyaLeto dan bernafsudia untukpun memperkosanyabernafsu padanya. TitiosTityos pun mengejar Leto hinggauntuk anak-anakmemperkosanya. LetoArtemis akhirnyadan tibaApollo, danmelihat membunuhkejadian raksasaini, itu.terus Titiosmembunuh kemudiansang dibuanggergasi. olehMereka Apolloberdua danmelempar ArtemisTityos ke [[Mitologi Yunani/Dunia Bawah/Tartaros|TartarosTartarus]]. Didan di sana, hati (Atau jantung) TitiosTityos dimakan oleh burung hering selamanya.
 
SuatuPada ketikasuatu ratuhari, [[Mitologi Yunani/Kisah Hukuman/Niobe|Niobe]], menyombongratu bahwakota diaThebes, lebihmenyombong hebatdiri daripadakepada Leto karenakerana dia memiliki tujuhempat pasangbelas anak, tujuh putra yang kuatgagah dan cantik,tujuh danputri denganyang demikianjelita, lebihsedangkan banyakLeto daripadahanya anak-anakmemiliki Letoadua anak. NiobeDengan laluangkuhnya, denganNiobe arogannya melarangmemerintahkan rakyat Thebes menyembahuntuk Letomenyembahnya dan memerintahkanmelarang mereka untuk menyembahnyamenyembah Leto.
 
Akibat keangkuhannya, semua putra Niobe dibunuh oleh Apollo manakala Artemis membunuh semua putri Niobe. Apollo dan Artemis menggunakan panah beracun untuk membunuh mereka.
Apollo dan Artemis marah terhadap kesombongan Niobe dan akhirnya membunuh semua anak-anaknya.
 
Leto juga sering berburu di hutan, bersama putrinya Artemis, dan kadang-kadangkadangkala bersama putranya Apollo juga, Apollo. Leto gemar berburu dengan menggunakan panah.
{{Navbox
|name = MY-Hukuman