Mitologi Yunani/Dewa Awal/Khaos: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: perubahan_terbaru Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Sauruseven (bicara | kontrib)
Dibezakan -> dibedakan Iaitu -> yaitu
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 2:
Lama sebelum waktu berjalan, suatu sosok makhluk misterius yang disebut '''Chaos''' muncul di alam semesta, pada masa itu hanyalah kekosongan. Dari Chaos atau kemungkinan bersama dengan Chaos, muncullah [[Gaia]] (bumi), Tartarus (neraka) dan [[Eros]] (cinta). Tanpa pasangan, Chaos melahirkan [[Niks|Nyx]] (malam) dan [[Erebos|Erebus]] (kegelapan).
 
Hesiod tidak banyak memberikan rincian mengenai Chaos, dan hanya menyebutkan bahwa Chaos merupakan makhluk yang pertama yang muncul di alam semesta. Penyair Romawi abad ke-1 SM, Ovid, memberikan penjelasan yang lebih terperinci tentang Chaos. Sebelum wujudnya bumi, lautan, dan langit (termasuk benda-benda yang ada di langit seperti matahari, bulan, dan bintang), sebelum para dewa yang abadi muncul, yang ada hanyalah Chaos, kekosongan yang tiada akhir. Dia adalah materi tidak bernyawa, tempat semua unsur penciptaan berkumpul bersama, sehingga yang satu tidak dapat dibezakandibedakan dari yang lainnya.
 
Menurut mitos Orphic, Chaos adalah anak kepada [[Khronos|Chronus]] (waktu) dan Adresteia (keniscayaan) dan muncul pada masa yang sama dengan [[Erebos|Erebus]] dan [[Aither|Aether]]. Chronus dan Aether merupakan orang tua kepada dewa yang pertama iaituyaitu Protogonos.
{{Protogenoi}}