Memahami Skizofrenia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Anta Samsara 2.0 (bicara | kontrib)
Tag: perubahan_terbaru VisualEditor
Anta Samsara 2.0 (bicara | kontrib)
Membuat catatan kaki.
Tag: perubahan_terbaru VisualEditor
Baris 213:
 
''oleh'' '''Anta Samsara''' dari [http://www.cahayaJiwa.com CahayaJiwa.com]
 
<br />
 
== '''<big>Catatan Kaki</big>''' ==
 
# Kata dalam Bahasa Indonesia ''kronis'' berasal dari Bahasa Yunani ''chronos'' yang berarti “waktu.” Karena skizofrenia hampir selalu dialami bertahun-tahun oleh pengalamnya, maka gangguan ini digolongkan ke dalam gangguan jiwa yang ''kronis''. – ''penerjemah''. ↑
# Kata ''positif'' dan ''negatif'' di sini bukanlah seperti kata ''positif'' dan ''negatif'' seperti pada Bahasa Indonesia umum. ''Gejala positif'' dapat diartikan sebagai “gejala yang berlebihan dari semestinya,” serta ''gejala negatif'' dapat diartikan sebagai “gejala yang kurang dari semestinya.” – ''penerjemah.'' ↑
# Kata ''psikotik'' berarti punya gangguan dalam hal menilai dan membedakan apakah sesuatu itu benar-benar nyata (riil) atau tidak – ''penerjemah''. ↑
# ''Katatonia'' adalah gejala (atau salah satu tipe skizofrenia pada masa sebelumnya) yang mempertahankan satu postur dalam jangka waktu lama, misalnya mengangkat sebelah tangan tinggi-tinggi; dan seringkali akan menentang perubahan jika ada aksi eksternal, misalnya jika tangannya coba dipaksa untuk dikebawahkan oleh orang lain. – ''penerjemah''. ↑