Bahasa Tunjung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bennylin (bicara | kontrib)
Bot: Memasukkan artikel secara otomatis
 
Bennylin (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 1:
<noinclude>
== Di Provinsi Kalimantan Timur ==
</noinclude>
 
Bahasa Tunjung dituturkan oleh masyarakat yang berada di Kabupaten Kutai Barat dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Di Kabupaten Kutai Barat, [[Bahasa Tunjung]] dituturkan antara lain di Desa Linggang Melapeh, Desa Melapeh Baru, dan Desa Bigung Baru, Kecamatan Linggang Bigung; di Desa Ngenyan Asa dan Desa Muara Asa Kecamatan Barong Tongkok. Sementara itu, di Kabupaten Kutai Kartanegara, [[Bahasa Tunjung]] dituturkan di Desa Kelekat, Kecamatan Kembang Janggut.
 
Baris 6 ⟶ 7:
 
Bahasa Tunjung terdiri atas empat dialek, yaitu
(1)# dialek Ngenyan Asa yang dituturkan di Desa Linggang Melapeh, Kecamatan Linggang Bigung dan Desa Ngenyan Asa, Kecamatan Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat;
(2)# dialek Melapeh Baru yang dituturkan di Desa Melapeh Baru, Kecamatan Linggang Bigung, Kabupaten Kutai Barat;
(3)# dialek Tanah Kelekat yang dituturkan di Desa Kelekat, Kecamatan Kembang Janggut, Kabupaten Kutai Kartanegara;
(4)# dialek Muara Asa yang dituturkan di Desa Muara Asa, Kecamatan Barong Tongkok, dan Desa Bigung Baru, Kecamatan Linggang Bigung, Kabupaten Kutai Barat.
 
Persentase perbedaan antardialek tersebut berkisar 54%--65%.
Baris 16 ⟶ 17:
 
Bahasa Tunjung merupakan sebuah bahasa dengan persentase perbedaan berkisar 85%--95% jika dibandingkan dengan bahasa-bahasa lainnya yang ada di Provinsi Kalimantan Timur. Misalnya persentase perbedaan antara [[Bahasa Tunjung]] dengan [[Bahasa Dusun]] sebesar 85%; dengan [[Bahasa Pasir]] (Paser) 87%, dengan [[Bahasa Bugis]] 93%; dan dengan [[Bahasa Bahau Diaq Lay]] sebesar 95%.
<noinclude>
 
{{Bahasa di Indonesia|tipe=kalimantan}}
</noinclude>