Terapi Moral: Sejarah Melepaskan Jiwa dari Kekangan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Anta Samsara 2.0 (bicara | kontrib)
Anta Samsara 2.0 (bicara | kontrib)
Baris 24:
Cucu dari William Tuke, yang bernama '''Samuel Tuke''' (1784-1857), kemudian mempublikasikan karya pada awal abad ke-19 mengenai metode-metode pemulihan yang diterapkan dalam khalwat dimaksud. Pada masa tersebut ''Treatise On Insanity'' (''Risalah tentang Gangguan Kejiwaan'') karya Pinel telah terbit dan Samuel Tuke menerjemahkan istilah ''traitement moral'' dari Bahasa Perancis dalam karya Pinel tersebut sebagai ''moral treatment'' (yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia sebagai ''terapi moral'').[[File:RetreatOriginalBuildingssm.jpg|pra=https://en.wikipedia.org/wiki/File:RetreatOriginalBuildingssm.jpg|jmpl|537x537px|Lukisan yang menggambarkan bangunan asli '''Khalwat York''' sekitar tahun 1796.|al=|pus]]
==== '''<big>Di Skotlandia</big>''' ====
[[File:Portrait_of_W.A.F._Browne_Wellcome_L0024381.jpg|pra=https://en.wikipedia.org/wiki/File:Portrait_of_W.A.F._Browne_Wellcome_L0024381.jpg|jmpl|'''William A.F.Alexander Francis Browne''' (1805–1885).]]
Sebuah pendekatan dengan latar yang sangat berbeda terjadi di Skotlandia. Ketertarikan terhadap penyakit kejiwaan merupakan ciri khas dari fakultas kedokteran Edinburgh pada abad ke-18. '''William Cullen''' (1710–1790) dan '''Robert Whytt''' (1714–1766) sebagai para pengajar yang berpengaruh menekankan pentingnya hal-hal klinis dalam menyembuhkan gangguan kejiwaan.