Mitologi Yunani/Herakles/Kehidupan Awal
Dalam kehidupan mudanya, namanya diganti dari Alkaios menjadi Herakles, yang berarti Kejayaan dari Hera. Nama ini bermakna bahwa dia akan meraih kejayaan dari permusuhan Hera.
Banyak orang terkenal yang terlibat dalam pendidikan Herakles. Amfitrion mengajari Herakles cara mengendarai kereta perang dan Kastor mengajarinya anggar. Sedangkan Autolikos, pencuri terkenal dan putra Hermes, mengajari Herakles bergulat. Putra Hermes lainnya, Harpalikos, mengajari Herakles bertinju. Euritos, raja Oikhalia, mengajarinya memanah. Linos, putra Mousai Kaliiope atau Urania, mengajari Herakles bermain musik.
Belajar musik ternyata membawa bencana bagi Herakles. Suatu hari Linos memarahi Herakles karena jarang memperhatikan pelajaran. Herakles marah dan memukul kepala Linos dengan lira. Linos mati seketika. Herakles lalu ditugaskan oleh Amfitrion untuk menggembalakan domba di peternakan di di daerah pedesaan di dekat Thespiai. Ini dilakukan supaya Herakles jauh dari masalah.
Di sini, di kaki Gunung Kithairon, Herakles membunuh seekor singa tanpa menggunakan senjata. Singa tersebut dia bunuh karena telah memangsa ternak milik Thespios, raja Thespiai. Sang raja sangat terkesan pada kehebatan Herakles. Raja Thespios lalu menghibur Herakles selama lima puluh malam, dan di setiap malam Thespios mengirimkan satu orang anak perempuannya ke kamar Herakles untuk disetubuhi oleh Herakles. Dalam versi lainnya, Herakles berhubungan seksual dengan kelima puluh anak perempuan Thespios itu dalam satu malam saja. Satu orang putri Thespios tidak mau tidur dengan Herakles, dan dua orang putri lainnya melahirkan anak kembar, sedangkan sisanya putri-putri masing-masing melahirkan satu orang putra, sehingga Herakles menghasilkan lima puluh satu anak lelaki.