Permainan Tradisional Kalimantan Selatan/Basaungkalatau
Basaungkalatau atau Basaung Kalatau adalah sebuah permainan tradisional di daerah Kalimantan Selatan. Basaungkalatau sendiri berarti beradu atau menyabung Kalatau, karena permainan ini sendiri bersifat untuk mengadukan atau menyabung Kalatau milik pemain dengan lawan. Kalatau sendiri adalah salah satu jenis ikan yang dapat ditemukan di Kalimantan Selatan.
Aturan Permainan
sunting- Permainan dilakukan secara perorangan alias satu lawan satu.
- Permainan menggunakan Kalatau, salah satu jenis ikan yang dapat ditemukan di danau atau sungai bahkan lebih mudah saat musim hujan tiba. Kalatau yang dipilih adalah yang jantan, dengan ciri badan ikan memiliki belang berwarna hitam sedangkan jika memiliki belang berwarna putih adalah betina. Kalatau berukuran panjang sekitar 5 – 8 cm.
- Pemain harus memperlihatkan Kalatau miliknya kepada Kalatau milik lawan, dan tidak diperbolehkan menggoncang wadah tempat pemain lawan menaruh Kalatau.
- Permainan juga menggunakan stoples yang cukup besar terbuat dari kaca bening sehingga dapat diisi oleh air sebagai tempat untuk mengadu Kalatau.
- Kalatau yang melarikan diri setelah masuk ke dalam tahap aduan dinyatakan kalah.
Cara Bermain
sunting- Pemain membawa Kalatau masing-masing dalam wadah milik sendiri.
- Pemain memperlihatkan Kalatau miliknya kepada lawan.
- Pemain kemudian memasukkan Kalatau ke arena permainan berupa stoples kaca bening besar secara bergiliran.
- Kalatau dibiarkan beradu selama sekitar 5 – 10 menit.
- Jika kalatau melarikan diri, atau sudah terlihat kelelahan, maka pemain yang merupakan pemilik kalatau tersebut harus mengambil kalatau miliknya terlebih dahulu.
Referensi
sunting- Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (1980) (dalam bahasa Indonesia). Permainan Rakyat Daerah Kalimantan Selatan. hlm. 123-130.