Templat:Buku bagus/Arsitektur Yunani Kuno
Bangunan tertua yang dibangun di Yunani, tepatnya pada Zaman Batu Baru, adalah rumah atau gubuk kecil, dan dinding kayu di sekelilingnya untuk perlindungan. Kemudian, dibangun rumah yang lebih besar, dan dinding batu di sekeliling desa. Pada Zaman Perunggu Awal, di tengah-tengah suatu desa dibangun satu rumah yang paling besar, dan dinding batunya juga lebih besar. Pada Zaman Perunggu Akhir, ada istana dan makam batu besar, selain juga jalan berubin, jembatan, bendungan, dan lebih banyak dinding batu. Pada Zaman Kegelapan Yunani, istana, jalan dan jembatan dihancurkan. Pada periode Arkaik, bangunan jenis baru pun mulai dibuat, di antaranya kuil para dewa. Selain itu, jalan, jembatan, dan dinding batu juga dibangun lagi. Pada periode Klasik, dibangun lebih banyak lagi kuil, dengan ukuran yang lebih besar dan rancangan yang baru. Mereka juga membangun tempat umum, misalnya gimnasium dan stoa, dimana orang-orang dapat berkumpul dan berdiskusi. Pada periode Hllenistik, orang Yunani lebih banyak membangun teater. Selain itu, perencanaan kota juga menjadi lebih matang. Melalui penaklukan Aleksander Agung, arsitektur menjadi cara yang penting untuk menyebarkan kebudayaan Yunani dan menunjukkan kekuasaan Yunani di daerah taklukan.
(Selengkapnya...)