Yunani Kuno/Sejarah/Perang Peloponnesos/Akhir

Sparta mengalahkan Ekspedisi Sisilia Athena pada 415 SM. Ditambah lagi, kini mereka mendapat bantuan dari jenderal Athena, Alkibiades, yang telah membelot ke kubu Sparta. Alkibiades mengajari pasukan Sparta cara bertempur di lautan, jadi Sparta mulai memenangkan lebih banyak pertempuran melawan Athena. Akan tetapi pada 412 SM, reputasi Alkibiades di Sparta sudah menjadi sangat buruk. Plutarkhos menyebutkan bahwa Alkibiades diduga bersetubuh dengan ratu Sparta.

Karena kasus tersebut, Alkibiades harus meninggalkan Sparta. Dia kabur untuk meminta perlindungan kepada satrap Persia, Tissaphernes, di Lydia. Alkibiades meyakinkan Tissaphernes untuk memberikan uang kepada Athena jika Athena mau mengangkat Alkibiades sebagai jenderal lagi. Mereka juga harus berhenti melaksanakan demokrasi. Sebagai gantinya, Tissaphernes ingin agar Athena menerapkan oligarki yang dijalankan oleh para jenderal. Athena setuju dengan hal tersebut kalau itu akan membantu mereka memenangkan perang melawan Sparta. Para jenderal akhirnya memang mendapat kekuasaan, tapi Tissaphernes tidak memberikan uang yang ia janjikan. Jadi Alkibiades tidak diangkat sebagai jenderal. Beberapa sekutu Athena berpindah ke pihak lain. Ini menyebabkan Oligarki Athena mulai bernegosiasi dengan Sparta bahwa mereka bersedia menyerah.

Pada saat itu, sebagian besar angkatan laut Athena sedang berlabuh di Pulau Samos. Akan tetapi setelah mereka mendengar bahwa oligarki berkuasa di Athena, para tentara menjadi sangat marah karena kehilangan demokrasi dan karena keputusan menyerah. Mereka mengangkat Alkibiades sebagai jenderal mereka, dan mereka menuntt agar Athena menerapkan demokrasi kembali.

Dinding Athena diruntuhkan.

Pemerintah Athena hendak menolak tuntutan tersebut, tapi saat itu negosiasi menyerah kepada Sparta menemui kegagalan. Sparta menyerang dan menghancurleburkan armada Athena. Kapal-kapal Athena yang selamat hanyalah yang tertinggal di Samos. Karena itu pemerintah Athena bersedia memenuhi keinginan armada di Samos. Mereka mengembalikan demokrasi, mengizinkan Alkibiades menjadi jenderal mereka, dan berhenti menyerah kepada Sparta. Akibatnya Persia berbalik dan mulai memberi uang kepada Sparta alih-alih Athena.

Sparta kemudian mendapat ide yang cerdas. Mereka mengerahkan angkatan laut untuk memblokade Hellespontos. Tak ada kapal yang bisa lewat untuk membawa makanan bagi Athena. Alkibiades berusaha untuk mendobrak blokade Sparta, dan dia memang mendapat beberapa kemenangan. Tapi pada akhirnya, berkat dana dari Persia, Sparta tetap memegang kendali. Pihak Athena mulai saling berselisih, dan pada 407 SM, Athena lagi-lagi memecat Alkibiades. Dia menjadi marah dan pensiun.

Perlahan-lahan penduduk Athena mulai menderita kelaparan ketika Sparta menahan kapal yang mengirim makanan ke sana. Pada 404 SM, dengan banyaknya warga yang tewas akibat kelaparan, Athena memutuskan untuk menyerah tanpa syarat. Sparta menyuruh Athena meruntuhkan dinding kota mereka. Thucydides mencatat bahwa Sparta membuat para budak wanita memainkan musik dengan seruling ketika warga Athena melakukannya.