Permainan Tradisional Betawi/Hompimpa

Permainan hompimpa dikenal oleh anak-anak tahun 90-an sampai sekarang beserta cara melafalkannya sebelum memulai permainan. Anak-anak memainkannya sambil mengucapkan kalimat hompimpa alaihom gambreng untuk memulai permainan baru. Hompimpa dibaca saat tangan bergandengan. Setiap anak memutar tangannya untuk mengubah telapak tangan menjadi telapak tangan putih atau tidak memutarnya. Gerakan dilakukan secara bersamaan. Jika bagian belakang telapak tangan paling sedikit, maka dialah pemenangnya. Jadi kalimat hompimpa alaihom gambreng merujuk pada seolah-olah mantra untuk menunjukkan pemenang dan yang kalah sebelum memainkan permainan tangan.[1]

  1. https://www.sabumiku.com/budaya-indonesia/permainan-hompimpa-dan-nilai-religius-dibaliknya/
Hompimpa Cocok Digunakan Beramai-ramai