karantina

Bagian 1 pelatihan

Hari pertama ini kami mulai bangun dari jam 5 pagi melakukan pemanasan dan berlari 5 kilometer dengan membawa beban 200 pon, setelah jam 7 berakhir kami istirahat makan.

Ku dengar kelompok 1, lima orang menyerah sisa 95 peserta dan kelompok 2, tiga orang menyerah, dan 8 orang ini dipulangkan.

Jam 8 pagi kami berlatih beladiri sambil memikul beban 200 pon dan 16 orang gagal di kelompok 3, 4 orang gagal di kelompok 4 dan 3 orang di kelompok 5, sampai jam 12 siang kami makan siang dan beristirahat sampai jam 3 sore kami pulang dengan nmelakukan gerak jalan.

Dalam 1 hari 30 orang di pulangkan, pelatihan ini Cuma berlaku 1 bulan, dan yang tersingkir sudah mencapai 533 orang sisa 1967 orang yang tersisa.

Bagian 2 pengujian baju besi

Sisa 1967 peserta hari ini di mulai pada kelompok 1 yang berjumlah 79 peserta yang memakai baju besi yang serupa dengan leopard G1, setelah melakukan pengujian itu selama seharian sudah 78 orang tersingkir dan 1 orang lolos seleksi dari kelompok 1, namanya reynold kasehunaung.

Hari kedua, kelompok 2 mulai melakukan pengujian’ jumlah anggotanya juga sama dengan kelompok 1 yaitu 79 orang yang lolos seleksi yaitu brayen wongkar.

Hari ketiga, kelompok 3 mulai melakukan pengujian, jumlah anggotanya seperti biasa, 79 orang. Dan yang lolos seleksi ialah albert terok.

Hari keempat untuk kelompok 4 dari 79 orang : chris suud yang lolos seleksi.

Hari kelima untuk kelompok 5 dari 79 orang : steve yang lolos seleksi. Hari keenam untuk kelompok 6 dari 79 orang : vicky harilama yang lolos seleksi.

Hari ketujuh untuk kelompok 7 dari 79 orang : king tampil yang lolos seleksi.

Hari kedelapan untuk kelompok 8 dari 79 orang : leon tampan yang lolos seleksi.

Sekarang sudah hari ke sembilan, ini kelompok ku memulai pengujian baju besi, satu per satu orang memakai baju itu namun gagal, terakhir giliranku, merasa tegang dan saat aku memakainya tubuh ku menerima ketkuatan baju itu, akhirnya aku lolos seleksi.

Hari kesepuluh untuk kelompok 10 tersisa 15 kelompok lagi, jumlahnya 79 orang dan yang lolos seleksi luis wondal.

Hari kesebelas untuk kelompok 11 jumlahnya 79 orang dan yang lolos seleksi ben lowing.

Hari keduabelas untuk kelompok 12 jumlanya 79 orang dan yang lolos seleksi rizal sumual.

Hari ketigabelas, kelompok 13 jumlahnya 79 orang yang lolos seleksi erik julio, aku pun kaget mendengar nama itu, setelah seleksi itu selesai aku mau melihat dengan mata kepalaku sendiri untuk memastikannya ternyata memang dia, bagaimana bisa dia bisa hidup, aku mengerti sekarang itu bukan dia, sifatnya berbeda dari yang ku kenal, disana dia sebagai veteran tetapi disini dia sebagai warga sipil.

Hari keempatbelas, untuk kelompok 14 jumlahnya 79 orang yang lolos seleksi jackson wiliam, kupastikan lagi ternyata memang dia yang lain, sifat hampir sama dengan yang ku kenal, dia juga mantan tentara.

Hari kelimabelas, untuk kelompok 15 jumlahnya 79, sekarang giliran max, beruntung sekali dia pun lolos dari seleksi, setelah selesai aku bertemu dengan max :

“apa kau mendengar nama erik julio & jackson wiliam”

“iya”

“aku sudah memastikannya kalau itu mereka tetapi berasal dari dunia ini”

“kau benar aku juga melihatnya”

Max pun sama kagetnya dengan aku. Ku hampiri mereka. Menanyakan soal kenapa mereka mengikuti seleksi ini, alasanya :

“melawan para perampok & pembunuh bahkan para tentara musuh yang ingin menginvasi kota ini.”

Itu alasan mereka, benar – benar ingin membelqa kota ini mereka. Hari keenambelas pesertanya 79 orang yang berhasil jonathan paparang dari kelompok 16.

Hari ketujuhbelas, pesertanya 79 orang yang berhasil lolos : rafael darotong dari kelompok 17.

Hari kedelapanbelas, pesertanya berbeda dari 17 kelompok sebelumnya anggotanya berjumlah 78 orang dan yang lolos seleksi michael tumbuan.

Hari kesembilanbelas, 78 orang peserta dari kelompok 19 dan yang lolos seleksi benny pangkong.

Hari keduapuluh, kelompok 20 dan pesertanya berjumlah 78 orang yang lolos seleksi benny pangkong.

Hari keduapuluhsatu, kelompok 21 pun melakukan pemakaian, pesertanya 78 orang dan lolos seleksi erik lintong.

Hari ke duapuluhdua, untuk kelompok 22, 78 orang yang lolos seleksi gerry midu.

Hari keduapuluhtiga, untuk kelompok 23. 78 orang yang bertahan yang lolos seleksi allan buka.

Hari keduapuluhempat, untuk kelompok 24, dari 78 peserta yang lolos seleksi bill rori.

Hari keduapuluhlima, kelompok terakhir, dan anggotanya 78 orang yang lolos seleksi jefan komalig.

Bagian 3 ujian simulasi

Setelah melakukan pengujian baju besi, waktu seleksi selama 25 hari setiap kelompok, setelah pengujian baju selesai, setiap orang yang lolos seleksi terus berlatih, pelatihannya di mulai 5 hari lagi untuk latihan simulasi.

Pelatihan pertama kami mempersenjatai diri kami, setelah selesai kami di bawah dengan helikopter dalam sebuah tempat seperti kota disana kami turun.

Saat kami turun, kami berpencar. Tiba – tiba muncul orang yang menembak mereka, untungnya Cuma tembakan hologram dalam monitor itu.

Yang keluar king tampil, dan yang menembaknya dengan tepat pada musuh itu adalah rizal sumual, belum selesai ssampai di situ, ada panggilan darurat teman – teman ku di posisi lain menghadapi musuh yang lebih banyak, aku pun datang dan max disisi lain dan steve menembak 5 dari 16 orang itu, dan yang keluar disini erik lintong, allan buka, dan bill rori.

Sisa dari kami menyerang para teroris yang berjumlah 16 orang itu. Kami menembak mereka, setelah semuanya mati ternyata ada yang bersembunyi di balik sandera dan mulai melakukan penyerang, dan aku tembak dia.

Latihan selesai. Dari 25 peserta, 4 orang tertembak.

Pelatihan kedua dengan peserta 21 orang, misinya menghancurkan scorpion robo. Saat berjalan mengitari lokasi itu Tiba – tiba muncul robot kalajengking dan menembak reynold kasehunaung, brayen wongkar, dan albert terok, yang memegang bazoka max, dan dia menembaknya. beruntung cuma simulasi hologram, bukan hanya sampai di situ saja, muncul ratusan musuh lainnya dan menembak kami. Aku menembak mereka satu persatu dan maju, dan semuanya mati kecuali teman – temanku.

Pelatihan ketiga sekaligus minggu keempat, kami diberitahukan melakukan pemeriksaan terhadap sebuah rumah tak berpenghuni, saat kami mengawasinya dari jarak jauh, kami di culik.

Setelah sadar kami tidak bersenjata, kami disiksa oleh musuh. Yang di depanku si luis wondal yang sudah tidak berdaya lagi, sekarang giliranku, aku di siksanya dan di tusuk di paha ku,dan aku membalasnya, sampai akhinya mereka bilang.

“latihan selesai”

Yang tidak lolos luis wondal dan rizal sumual. Misi dari kami sekaligus perintah dari atasan meloloskan diri dari para penjaga dan tanpa membunuhnya.

Di waktu malam hari kami melakukan misi itu, kami pun kabur, beberapa dari kami berhasil keluar, lampu itu mengarah pada kami dan alarm pun berbunyi, dan ada yang berhasil meloloskan diri dan yang tidak berhasil.

Yang tidak berhasil : ben lowing, leon tampan, chris suud, dan vicky harilama.

Setelah selesai kami yang lolos dijemput helikopter, helikopter itu terbang dan mendarat di sebuah bandara dan kami 12 orang bertemu dengan jendral samuel ratulangi.

Kami pun diberikan masing – masing sebuah medali kehormatan. Dia berkata kepada kami :

“mulai besok dan seterusnya aku ingin melihat kalian semua tampil dengan baju besi”

“siap pak”

Ceritaku di camp pelatihan sudah selesai dan aku memulai tugas lapangan.

daftar isi

sunting

Templat:Uncategorized